Lab 9.1 Konfigurasi Database Dengan PostgreSQL Apache CentOS 7
Assalamu'alaikum Wr.Wb.
Pada kesempatan kali ini saya akan membahas mengenai Konfigurasi Database dengan PostgreSQL. Sebelum itu saya akan menjelaskan sedikit mengenai apa itu database dan PostgreSQL.
Apa itu Database?
Database merupakan sebuah kumpulan dari informasi yang disimpan didalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan sebuah program komputer untuk memperoleh informasi dari database tersebut.
Sedangkan PostgreSQL merupakan suatu sistem basis data yang disebarluaskan secara bebas yang digunakan untuk membuat database.
Topologi:
Konfigurasi:
1. Pertama-tama Anda harus menginstal repo CentOS sclo seperti yang ada dibawah ini.
2. Kemudian Anda dapat menginstal PostgreSQL menggunakan repo sclo yang telah Anda instal sebelumnya. Disini saya menginstal PostgreSQL dengan versi 95. Maka dari itu saya menambahkan angka 95 dibelakang perintah PostgreSQL saat menginstalnya.
3. Jalankan perintah dibawah ini agar PostgreSQL dapat berjalan saat setelah di reboot.
4. Untuk melihat versi PostgreSQL yang Anda instal, Anda dapat menjalankan perintah dibawah ini. Akan muncul versi dari PostgreSQL yang Anda instal sebelumnya.
Pada kesempatan kali ini saya akan membahas mengenai Konfigurasi Database dengan PostgreSQL. Sebelum itu saya akan menjelaskan sedikit mengenai apa itu database dan PostgreSQL.
Apa itu Database?
Database merupakan sebuah kumpulan dari informasi yang disimpan didalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan sebuah program komputer untuk memperoleh informasi dari database tersebut.
Sedangkan PostgreSQL merupakan suatu sistem basis data yang disebarluaskan secara bebas yang digunakan untuk membuat database.
Topologi:
Konfigurasi:
1. Pertama-tama Anda harus menginstal repo CentOS sclo seperti yang ada dibawah ini.
2. Kemudian Anda dapat menginstal PostgreSQL menggunakan repo sclo yang telah Anda instal sebelumnya. Disini saya menginstal PostgreSQL dengan versi 95. Maka dari itu saya menambahkan angka 95 dibelakang perintah PostgreSQL saat menginstalnya.
3. Jalankan perintah dibawah ini agar PostgreSQL dapat berjalan saat setelah di reboot.
4. Untuk melihat versi PostgreSQL yang Anda instal, Anda dapat menjalankan perintah dibawah ini. Akan muncul versi dari PostgreSQL yang Anda instal sebelumnya.
5. Lakukan perintah seperti gambar dibawah ini untuk melihat direktori dari PostgreSQL Anda.
6. Setelah selesai, Anda harus membuat file executeable didalam direktori /etc/profile.d.
7. Masukkan script seperti gambar dibawah ini kedalam file executeable yang Anda buat.
Keterangan:
- #!/bin/bash : biasa disebut dengan bangshell. Kegunaannya adalah untuk mendefinisikan atau memberitahu shell Linux, program apa yang digunakan untuk menjalankan script tersebut nantinya saat dieksekusi.
- Source : merupakan perintah shell built-in bash yang digunakan untuk load fungsi file sesuai yang sudah diarahkan kedalam script shell.
- Export : digunakan untuk membuat variabel tersedia untuk sub proses.
8. Selanjutnya Anda akan membuat cluster database PostgreSQL dengan perintah dibawah ini.
7. Masuk kedalam file postgresql.conf untuk mengedit beberapa script didalamnya.
8. Temukan dan ubah script seperti yang ada pada gambar dibawah ini.
Keterangan:
- listen_addresses = '*' : artinya, semua yang terhubung dengan server diberi izin untuk mengakses PostgreSQL ini.
- log_line_prefix = '%t %u %d' : value diubah menjadi %t %u dan %d yang artinya, time, username, dan database name.
9. Lakukan perintah dibawah ini untuk memulai dan menjalankan PostgreSQL Anda.
10. Lakukan perintah firewall untuk PostgreSQL agar dapat diakses nantinya.
11. Masuk kedalam database PostgreSQL Anda. Buat user dan database sebagai percobaan.
Keterangan:
- su - postgres : digunakan untuk masuk kedalam database PostgreSQL Anda.
- createuser : digunakan untuk membuat user Anda.
- createdb : digunakan untuk membuat database.
- -O : digunakan untuk mengatur ownership atau kepemilikan dari database yang Anda buat.
- psql -l : untuk melihat list dari database Anda.
12. Jika Anda ingin mengakses database tertentu, Anda dapat menjalankan perintah psql (nama database Anda). Anda juga dapat membuat password untuk user pada database tersebut dengan perintah alter user (nama user) with password '(password Anda)'; dan selesai.
13. Disini saya mencoba untuk membuat table untuk database saya dengan perintah seperti yang ada pada gambar dibawah ini.
14. Anda dapat melihat isi dari table database yang Anda buat dengan perintah dibawah ini.
15. untuk menghapus table pada database, Anda dapat menggunakan perintah drop. Dan selesai.
Sekian dari saya, kurang lebihnya mohon maaf. Jika ada kesalahan mohon diberitahu. Saran dan kritik Anda akan sangat membantu. Terima kasih.
Wassalamu'alaikum Wr.Wb.
Tidak ada komentar: